Search
Close this search box.

Hanya Sedikit Waktu

Buruh KBN Cakung sedang menunggu di luar pabrik/Ari/dok dev.marsinah.id

 

Oleh Ari Widiastari

 

Di pabrikmu aku bekerja,

Memperkaya pundi – pundi  hartamu..

Hanya sedikit waktu sebenarnya waktu yang ku minta untuku menambah ilmu di luar sana,

Tapi kau penjarakan aku dengan aturan-atuaranmu yang membuat ku tidak berdaya

Aku tidak bisa berbuat apa-apa saat ini,

Anakku,keluargaku,tetanggaku,bahkan sangat sedikit bisa ku bersama mereka.

itu karna apa wahai PENGUSAHA?

KARENA KAU PAKSA KAMI UNTUK LEMBUR DAN TIDAK KAU BAYAR!

Facebook Comments Box

Artikel Lainnya

https://pin.it/WlSPwidM6

Realita Pahit Buruh Pengalengan Ikan 

Nisa menuturkan, ia dan teman – temannya hanya menerima upah per hari sekitar Rp 100,000, dengan jam kerja 10 sampai 13 jam sehari. Dengan demikian, dalam seminggu, ia dan teman – temannya hanya menerima Rp 700,000,-. Jika hasil tangkapan ikan tidak cukup banyak, upah yang diterima buruh per minggu, hanya berkisar Rp 200,000 – Rp 500,000.

Mari Bertemu dalam ‘ANGKA JADI SUARA’

Pemutaran Film ‘Angka Jadi Suara’ dalam Dialog (Buruh) Perempuan Membawa kisah dari KBN Cakung, FBLP dan Perempuan Mahardhika ingin mengajak beragam komunitas perempuan bisa bertemu

Keuntungan Ganda VS Beban Ganda

Oleh Dian Septi Trisnanti  Sri adalah salah satu buruh pabrik sekaligus ibu rumah tangga dengan tiga anak. Bekerja di pabrik sudah menjadi pilihannya semenjak remaja